Melakukan perjalanan ke tempat-tempat baru terbukti memberikan efek
positif yang luar biasa. Orang yang sering jalan-jalan akan memiliki
pengetahuan yang lebh luas dan juga kepribadian yang jauh lebih matang.
Selain itu masih banyak lagi manfaat positif dari traveling. Berikut
alasan lengkap kenapa semua orang butuh traveling.
1. Refreshing
Aktivitas yang padat dan pekerjaan yang seakan tidak ada habisnya
sangat memungkinkan menjadi penyebab datangnya stres. Satu-satunya cara
untuk mengobati stres yang terbukti manjur adalah dengan traveling.
Traveling bisa digunakan sebagai sarana untuk refreshing, dengan
jalan-jalan Anda bisa benar-benar keluar dari penatnya kehidupan yang
Anda jalani setiap harinya dan memaksa Anda untuk sejenak melupakan
beban dan tanggung jawab di tempat kerja. Dengan begitu saat pulang
pikiran Anda sudah segar kembali dan motivasi hidup menjadi berlipat
ganda.
2. Keterampilan Sosial Bertambah
Saat traveling Anda tidak hanya akan berkenalan dengan tempat-tempat
baru namun juga berkomunikasi dengan orang-orang baru dengan segudang
adat dan kebiasaan yang berbeda. Ini akan memberikan efek positif
terhadap peningkatan keterampilan bersosial Anda.
Traveling juga bisa dijadikan semacam treatmentuntuk orang-orang yang
sering merasa cemas ketika menghadapi situasi baru dalam hidupnya. Makin
banyak traveling, makin pandai seseorang beradaptasi pada lingkungan
yang baru.
3. Menjadi Perhatian Pada Kesehatan
Seseorang yang sudah kecanduan traveling tentu akan selalu menjaga
kondisi kesehatannya sebab ia akan tertantang untuk menjelajahi
tempat-tempat baru yang memiliki pemandangan yang indah.
Misalnya pada kegiatan travelingnya yang pertama ia mengetahui suatu
tempat yang bagus, pada kesempatan berikutnya ia ingin datang lagi untuk
menjelajahi lebih dalam tempat tersebut maka secara otomatis orang itu
akan mempersiapkan fisik dan kesehatannya untuk mencapai tujuannya
tersebut.
4. Melatih Kesabaran
Saat traveling Anda akan sering menemukan sesuatu yang kurang nyaman
dan membutuhkan kesabaran ekstra untuk menghadapinya. Sebut saja saat
harus sabar menunggu penerbangan yang tertunda atau antri berjam-jam
untuk membeli tiket masuk tempat wisata.
Saat itulah Anda belajar untuk berinteraksi dengan orang-orang sekitarmu
mulai dari bertemu orang yang nyebelin maupun orang yang berperilaku
semaunya sendiri dan Anda dituntut berusaha tetap sabar. Sifat ini akan
terbawa dalam kehidupan sehari-hari untuk bersikap tenang dan sabar
dalam kondisi apapun.
5. Menjadi Kreatif dan Fleksibel
Dalam kegiatan traveling tentu ada hal-hal yang keluar dari rencana
yang sudah disusun secara matang. Contoh sepele misalnya adanya
penundaan jadwal penerbangan secara tiba-tiba karena cuaca buruk. Agar
tidak bosan dan mengurangi rasa kecewa Anda bisa jalan-jalan ke kafe
bandara atau toko buku selagi menunggu penerbangan berikutnya.
Anda akan menjadi pribadi yang fleksibel dan kreatif dalam kehidupan
sehari-hari. Tidak terlalu memaksakan kehendak kepada orang lain dan
yang terpenting traveling akan membuat Anda memiliki pikiran yang
terbuka.
6. Belajar Besimpati
Dengan mengunjungi banyak tempat baru Anda akan tahu secara langsung
bagaimana kondisi tempat yang Anda kunjungi. Nah, inilah yang dimaksud
simpati, yaitu bersimpati sama alam. Anda akan sering menjumpai
tempat-tempat wisata di negara ini yang menjadi kumuh saat mulai dikenal
wisatawan.
Mereka yang mengaku traveler sejati namun malah sering kali mengotori
tempat wisata dengan membuang sampah sembarangan. Alhasil alam menjadi
kotor dan rusak. So, jika Anda traveler sejati bawalah kantong plastik
untuk menampung sampah travelingmu. Jangan sampai tempat yang indah
tersebut tidak bisa lagi dinikmati anak cucu kita.
7. Belajar Bekerja Sama
Jika Anda termasuk orang yang bertipe egois dan muak dengan sifat
yang Anda miliki, ikutlah traveling secara berkelompok. Di sana Anda
akan secara alami belajar untuk saling bekerja sama dan tidak memaksakan
keinginan pribadimu.
Saat traveling ada banyak hal yang tidak terduga, baik secara indivisu
maupun kelompok. Nah saat traveling kelompok masalah yang datang akan
menjadi lebik kompleks sehingga mengharuskan masing-masing individu
untuk membuang jauh sifat egois dan memecahkan masalah secara
bersama-sama.
8. Belajar Mengatur Uang
Orang yang suka pergi traveling pasti orang yang pandai mengatur
keuangan mereka. Jika dilogika orang tidak akan bisa pergi jalan-jalan
apabila memiliki gaya hidup yang konsumtif.
Dengan sering traveling Anda juga akan sedikit demi sedikit belajar
bagaimana mengatur keuangan agar gaji yang di dapat tiap bulan tidak
habis melulu. Anda akan punya target tujuan yang hendak dicapai sehingga
mau tidak mau menyisihkan sebagian penghasilan Anda untuk mewujudkan
tujuan tersebut.
Masih banyak lagi alasan kenapa orang butuh traveling termasuk bisa
belajar bahasa asing, belajar tanggung jawab dan juga tentunya Anda akan
makin mengenal negeri yang Anda tinggali.
---
Sumber : Traveling Yuk (dot) Com
